Firman Allah SWT dalam Surah Al-Baqarah, ayat 55:
وَإِذْ قُلْتُمْ يَا مُوسَىٰ لَن نُّؤْمِنَ لَكَ حَتَّىٰ نَرَى اللَّهَ جَهْرَةً فَأَخَذَتْكُمُ الصَّاعِقَةُ وَأَنتُمْ تَنظُرُونَ (55)
Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang, karena itu kamu disambar halilintar, sedang kamu menyaksikannya".
Firman Allah SWT dalam Surah Al-A'raf, ayat 155:
وَاخْتَارَ مُوسَىٰ قَوْمَهُ سَبْعِينَ رَجُلًا لِّمِيقَاتِنَا ۖ فَلَمَّا أَخَذَتْهُمُ الرَّجْفَةُ قَالَ رَبِّ لَوْ شِئْتَ أَهْلَكْتَهُم مِّن قَبْلُ وَإِيَّايَ ۖ أَتُهْلِكُنَا بِمَا فَعَلَ السُّفَهَاءُ مِنَّا ۖ إِنْ هِيَ إِلَّا فِتْنَتُكَ تُضِلُّ بِهَا مَن تَشَاءُ وَتَهْدِي مَن تَشَاءُ ۖ أَنتَ وَلِيُّنَا فَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۖ وَأَنتَ خَيْرُ الْغَافِرِينَ (155)
Dan Musa memilih tujuh puluh orang dari kaumnya untuk (memohonkan taubat kepada Kami) pada waktu yang telah Kami tentukan. Maka ketika mereka digoncang gempa bumi, Musa berkata: "Ya Tuhanku, kalau Engkau kehendaki, tentulah Engkau membinasakan mereka dan aku sebelum ini. Apakah Engkau membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang kurang akal di antara kami? Itu hanyalah cobaan dari Engkau, Engkau sesatkan dengan cobaan itu siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau beri petunjuk kepada siapa yang Engkau kehendaki. Engkaulah Yang memimpin kami, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan Engkaulah Pemberi ampun yang sebaik-baiknya".
Setelah peristiwa Bani Israil menyembah anak lembu, Allah memerintahkan nabi Musa untuk memilih 70 orang dari kalangan kaumnya untuk di bawa Ke Tursina. Di sana mereka minta kepada agar dapat mendengar Allah bercakap dengan nabi Musa . Maka Allah perintahkan mereka semua sujud. Ketika itu Allah pun angkat gunung atas mereka. Mereka sujud tapi letakkan pipi atas tanah (Bukan dahi). Mereka mendengar Allah bercakap- dengan Musa. Gunung yang di atas mereka pun beralih. Maka disangkalah oleh kaum Yahudi bahawa Sujud dalam cara sedemikianlah yang menyelamatkan mereka. Hatta, sampai hari ini sujud sedemikian dianggap sebagai sujud penyelamat.
Perkataan 70 Bani Israil yang berbunyi:
لن نؤمن لك حتى نرى الله جهرة
" Kami tak akan beriman dengan kamu sehingga kami dapat melihat Allah secara jelas".
Ia diucapkan setelah mereka mendengar Allah bercakap dengan nabi Musa. Permintaan itu mengundang murka Allah SWT, lalu diturunkan ke atas mereka tempikan dari langit. Demikian tafsiran Marwan bin Al-Hakam. Kata As-Suddi, ia berupa api yang menyambar.
Kata Ar-rabi' bin Anas: Mereka adalah 40 orang pilihan nabi Musa yang mengikutnya ke Tursina dan mereka didengarkan kalam Tuhan kepada Musa. Kemudian mereka minta untuk lihat Allah. Lalu mereka mendengar suara gempita dan matilah mereka semua.
Riwayat dari Sufyan As-Tsauri menyebutkan bahawa peristiwa Musa memilih 70 orang ini adalah berkaitan dengan tuduhan mereka ke atasnya sebagai pembunuh nabi Harun. Sebelumnya Musa dan Harun ke Tursina berdua dan di sana Harun meninggal. Bila Musa pulang tanpa Harun, mereka menuduh Musa membunuhnya kerana mencemburi Harun yang lebih disayangi Bani Israil berbanding dirinya. Maka Musa suruh mereka pilih 70 ornag untuk ikut bersamanya ke Tursina.Namun, riwayat ini menurut Ibn Kathir, adalah Gharib.
Berkata Ibn Abbas,Mujahid, Qotadah dan Ibn Juraij, 70 kalangan Bani Israil yang ditimpakan "rajfah" kerana mereka tidak mencegah penyembahan anak lembu. Kerana itu Musa a.s berkata:
( أتهلكنا بما فعل السفهاء منا )
"Adakah Kamu akan membinasakan kami kerana angkara orang bodoh kalangan kami?"
No comments:
Post a Comment